Anda pasti tahu angkringan dong? Seenggaknya mendengar apa itu angkringan.
Belum tahu juga? cari dulu deh Asal Usul Angkringan kalau belum tahu... hehehe...
Nah kalau sudah tahu, sekarang akan ane bahas ni apa itu Angkringan Djamboel.
Sebenarnya jika di lihat dari segi tempat dan konsep dengan mengedepankan fakta atau dalam istilah awam yaitu kenyataan (halah omong opo to iki...), Angkringan Djamboel bisa di katakan adalah sebuah kafe yang menyuguhkan tempat dengan konsep mirip angkringan (mungkin bisa dikatakan angkringan cafe).
Lha kok di namain Angkringan Djamboel?
Menurut sumber sih (djamboelangkringan.wordpress.com), katanya nama tersebut dipilih karena merupakan do’a dan harapan. Djamboel yang berarti "sakDJAM-jame ngeBOEL" dimaksudkan agar angkringan cafe ini dapat berkelanjutan dan berkembang untuk memberikan suguhan-suguhan khas kepada semua kalangan. Dan diharapkan oleh sang pemilik agar menjadi tempat santai yang menghibur dengan kelas berbintang namun tarif tetap angkringan, juga berkembang terus dari waktu ke waktu.
(kalimatnya jadi terlalu serius yak? copas sih... hehehe :p)
Kelebihannya?
Konsep bangunan joglo yang di hiasi dengan handycraft kayu dan berbagai lukisan menyajikan suasana tenang, sehingga menambah nilai plus angkringan cafe ini. Dengan lampu remang-remang (remang-remang po redup-redup yo? :p) membawa kita ke suasana tempo dulu yang nyaman dan santai. Tempat ini cocok untuk kumpul-kumpul bersama keluarga, nongkrong bareng temen, rapat-rapat, ngobrol bersama relasi bisnis, atau yang lain-lain. Bahkan sangat cocok juga untuk semua kalangan. Mau tua, muda, simbah-simbah, engkong-engkong, aki-aki, atau apalah... tetep bakal cocok deh...
Eh... Namun ternyata Angkringan Djamboel juga mempunyai kelebihan lain lho...
Selain tempatnya yang menarik kita dapat latihan bernyanyi dengan di iringi oleh pemain organ tunggal. Itupun cukup dengan membayar Rp 3000,00 saja per lagu, ya mirip-mirip sih dengan tempat-tempat karaokean yang baru ngetren sekarang, namun di sini kan kita bisa nyanyi langsung dengan di iringi player organ tunggal yang asli. Hanya saja live music ini tidak setiap hari ada, hanya ada di hari-hari tertentu saja.
Oh iya, satu lagi, jika anda adalah penikmat musik keroncong anda dapat datang ke Angkringan Djamboel ini pada hari jum'at. Kenapa? karena di Angkringan Djamboel ini pada hari jum'at selalu menyuguhkan acara live music keroncong dari berbagai group orkes keroncong yang ada di Yogyakarta.
Jadwal live music tersebut bisa di lihat di bawah ini...
Senin - Organ Tungal
Rabu - Organ Tunggal
Jum'at - Orkes Keroncong
Untuk info detailnya dapat mengunjungi fanpage Angkringan Djamboel
Menu Special?
Untuk menu spesialnya mungkin sama seperti angkringan-angkringan lain yaitu Sego Kucing. Namun di Angkringan Djamboel ini terdapat pula menu Brongkos dan Bakmi Jawa Bu Sulis. Lha minuman specialnya apa? ada Wedang Uwuh, Wedang Tape dan Wedang Jahe Gepuk.
Lokasinya dimana?
Jika anda datang dari arah kota Yogyakarta silahkan langsung menuju ke Jalan Bantul. Setelah sampai perempatan Dongkelan/Ring Road Selatan anda tinggal menuju ke selatan sedikit saja, kira-kira sekitar 150 meter. Nah anda tinggal menengok kanan/barat jalan, di situlah Angkringan Djamboel berada. Hah? masih bingung juga? klik ini aja deh...
Jadi kapan mau berkunjung?
Nah kalau sudah tahu, sekarang akan ane bahas ni apa itu Angkringan Djamboel.
Sebenarnya jika di lihat dari segi tempat dan konsep dengan mengedepankan fakta atau dalam istilah awam yaitu kenyataan (halah omong opo to iki...), Angkringan Djamboel bisa di katakan adalah sebuah kafe yang menyuguhkan tempat dengan konsep mirip angkringan (mungkin bisa dikatakan angkringan cafe).
Lha kok di namain Angkringan Djamboel?
Menurut sumber sih (djamboelangkringan.wordpress.com), katanya nama tersebut dipilih karena merupakan do’a dan harapan. Djamboel yang berarti "sakDJAM-jame ngeBOEL" dimaksudkan agar angkringan cafe ini dapat berkelanjutan dan berkembang untuk memberikan suguhan-suguhan khas kepada semua kalangan. Dan diharapkan oleh sang pemilik agar menjadi tempat santai yang menghibur dengan kelas berbintang namun tarif tetap angkringan, juga berkembang terus dari waktu ke waktu.
(kalimatnya jadi terlalu serius yak? copas sih... hehehe :p)
Kelebihannya?
Karaoke mbah.... |
Selain tempatnya yang menarik kita dapat latihan bernyanyi dengan di iringi oleh pemain organ tunggal. Itupun cukup dengan membayar Rp 3000,00 saja per lagu, ya mirip-mirip sih dengan tempat-tempat karaokean yang baru ngetren sekarang, namun di sini kan kita bisa nyanyi langsung dengan di iringi player organ tunggal yang asli. Hanya saja live music ini tidak setiap hari ada, hanya ada di hari-hari tertentu saja.
Oh iya, satu lagi, jika anda adalah penikmat musik keroncong anda dapat datang ke Angkringan Djamboel ini pada hari jum'at. Kenapa? karena di Angkringan Djamboel ini pada hari jum'at selalu menyuguhkan acara live music keroncong dari berbagai group orkes keroncong yang ada di Yogyakarta.
Senin - Organ Tungal
Rabu - Organ Tunggal
Jum'at - Orkes Keroncong
Untuk info detailnya dapat mengunjungi fanpage Angkringan Djamboel
Menu Special?
Untuk menu spesialnya mungkin sama seperti angkringan-angkringan lain yaitu Sego Kucing. Namun di Angkringan Djamboel ini terdapat pula menu Brongkos dan Bakmi Jawa Bu Sulis. Lha minuman specialnya apa? ada Wedang Uwuh, Wedang Tape dan Wedang Jahe Gepuk.
Lokasinya dimana?
Jika anda datang dari arah kota Yogyakarta silahkan langsung menuju ke Jalan Bantul. Setelah sampai perempatan Dongkelan/Ring Road Selatan anda tinggal menuju ke selatan sedikit saja, kira-kira sekitar 150 meter. Nah anda tinggal menengok kanan/barat jalan, di situlah Angkringan Djamboel berada. Hah? masih bingung juga? klik ini aja deh...
Jadi kapan mau berkunjung?
Galeri Foto
Salah satu Orkes Keroncong ketika show di Angkringan Djamboel
Suasana santai di luar ruangan
Salah satu player organ tunggal ketika membawakan acara
Menikmati syahdunya irama musik keroncong
Pak Sinar (berbaju putih), dulunya pemilik Angkringan Djamboel
(foto pinjam dari djamboelangkringan.wordpress.com)
(foto pinjam dari djamboelangkringan.wordpress.com)
Hah? Ada ane juga ternyata !!!
:D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar